Pengertian Payroll Accounting

Payroll berasal dari bahasa inggris yang artinya “daftar gaji”, sedangkan menurut kamus akuntansi kata Payroll dapat merarti daftar karyawan dan upah mereka. secara umum pengertian Payroll dapat diartikan sebuah administrasi penggajian yang merupakan pekerjaan rutin dan termasuk bagian yang terpenting dari suatu perusahaan yang mempunyai karyawan atau pegawai.

sumber google

Di dalam akuntansi payroll, biaya tenaga kerja dikategorikan menjadi dua, yaitu biaya tenaga kerja langsung (direct labor cost) dan biaya tenaga kerja tidak langsung (indirect labor cost). Biaya tenaga kerja langsung misalnya, gaji operator masin, gaji pegawai gudang material, gaji mekanik dan semua pegawai yang terlibat langsung dalam proses produksi. Jadi biaya yang dikategorikan sebagai direct labor cost adalah semua jenis baiya tenaga kerja yang lingkup pekerjaannya berkaitan langsung dengan proses produksi. Sedangkan yang termasuk dalam indirect labor cost adalah gaji pegawai departemen SDM, marketing, administrasi umum, para manager dan direktur. Jadi indirect labor cost adalah kebalikan dari direct labor cost. Masing-masing industri dapat melakukan justifikasi pengelompokkan biaya tenaga kerja sesuai dengan karakter bisnis dengan berpedoman pada kepatutan karakter lingkup pekerjaan pegawai.

Payroll mencakup biaya-biaya yang dibebankan untuk tenaga kerja dalam proses produksi langsung dan tidak langsung, sehingga perusahaan mengetahui berapa besar biaya tenaga kerja keseluruhan yang harus di biayakan. Oleh sebab itu, bahasan materi payroll meliputi paket benefit secara luas, termasuk asuransi, kesehatan, kepemilikan saham (stock  ownership), pensiun, dan provisi. 

Seseorang yang menjabat pada suatu perusahan dan memiliki tugan untuk menghitung administrasi penggajian disebut payroll officer. Adapun tugas seorang payroll officer yang ada di perusahaan, yaitu :

1. Mempersiapka slip gaji karywan setiap bulan
2. Membuat laporan bulanan gaji karyawan
3. Menangani permasalah yang ada pada karyawan mengenai gaji
4. Mempersiapkan Laporan gaji  bulanan karyawan ke mitra kerja Perbankan 
5. Kontrol absensi karyawan seluruh departemen
6. Menyimpan data –data failing sistem
7. Record karyawan baru
8. Mengerjakan slip gaji karyawan yang di phk
9. Membuat laporan jamiman kesehatan setiap bulan.
10. Menghitung jumlah total uang yang dibayarkan perusahaan kepada karyawannya

Penghitungan gaji karyawam bagi perusaha berskala kecil dan memilik karyawan yang sedikit biasanya masih menggunakan sistem perhitungan gaji karyawan secara manul. Tetapi bagi perusahaan dan memiliki karyawan yang banyak bahkan ribuan, perhitungan secara manual akan mengalami kesuliti, untuk menghidari terjadinya kesalahan dan kekeliruan dari faktor manusia ataupun kurang efektif dan efisiennya dalam penghitungan, maka perlu diterapkan e-payroll atau perhitungan gaji secara elektronik. 

E-payroll dapat diartikan sistem pemberian penghargaan atas jasa (remunerisai) kepada karyawan. E-payroll biasan dapat berupa aplikasi atau software yang akan melakukan perhitungan gaji karyawan sesuai peraturan perusahaan. Sistem gaji secara elektorik dapat mempermudah karyawan mengetahui seberapa besar gaji yang diperoleh apakah mengalami kenaikan ataupun penurunan, dalam sistem gaji elektorik biasanya gaji yang diperoleh tidak dibayar secara tunai kepada karyawan, tetapi akan ditransfer ke rekening masing - masing karyawan.